Nama:
Valentina Sitohang
NIM : 201532114
Pola Penyakit Di Puskesmas dan Rumah Sakit Di Kabupaten Indragiri Hulu
Penyakit adalah suatu keadaan gangguan bentuk dan fungsi
tubuh sehingga berada didalam keadaan yang tidak normal. Banyak faktor yang
dapat mempengaruhi timbulnya penyakit namun secara umum dapat dikelompokkan
dalam 3 faktor utama yaitu manusia, lingkungan dan penyebab penyakit. Faktor
manusia yang berkaitan dengan terjadinya penyakit misalnya keturunan, umur,
jenis kelamin dan perilaku (gaya hidup). Faktor lingkungan yang berkaitan
dengan timbulnya penyakit misalnya perubahan iklim, pembakaran lahan, sanitasi
lingkungan tempat tinggal dan sebagainya. Ada tidaknya penyebab penyakit di
sekitar manusia juga berpengaruh terhadap terjadinya penyakit. Pengaruh dari
faktor-faktor tersebut akan berdampak pada pola penyakit di suatu daerah. Pola
penyakit di suatu daerah dapat saja berbeda dengan daerah lain karena mungkin
faktor dominan yang mempengaruhinya juga berbeda.
Pola penyakit penting diketahui untuk menganalisa besaran
masalah kesehatan yang dihadapi. Selain itu pola penyakit juga dapat dijadikan
sebagai landasan dalam penyusunan perencanaan, misalnya penyusunan rencana
kebutuhan obat, rencana upaya promotiv dan preventif dan sebagainya. Dengan melihat
pola penyakit maka rencana yang disusun tentu akan lebih berdaya guna dan tepat
guna.
Pola penyakit dapat diketahui dengan melihat 10 penyakit
terbanyak di fasilitas pelayanan kesehatan. Berdasarkan Profil Kesehatan
Kabupaten Indragiri Hulu Tahun 2014 maka Pola penyakit di Kabupaten Indragiri
Hulu sebagai berikut.
Pola Penyakit Di Puskesmas
Berdasarkan Gambar di atas dapat terlihat bahwa pola
penyakit di Puskesmas masih didominasi oleh penyakit-penyakit infeksi, dari 10
penyakit terbanyak yang ditemukan di Puskesmas 7 diantaranya adalah penyakit
infeksi yaitu ISPA, diare dan GE, demam yang tidak diketahui penyebabnya,
influensa, penyakit kulit dan infeksi kulit dan penyakit saluran nafas lainnya.
Dilihat dari jumlahnya, penyakit infeksi menempati 2 terbanyak di Puskesmas
yaitu ISPA sebanyak 28.967 kunjungan dan diare sebanyak 9.924 kunjungan.
Pola Penyakit Di Rawat Jalan
RSUD Indrasari Rengat
Dapat diketahui dari Gambar di atas bahwa berdasarkan jenis
penyakit terlihat pola penyakit di rawat jalan RSUD Indrasari cukup berimbang
antara penyakit infeksi dengan penyakit non infeksi. Dari 10 penyakit terbanyak
yang ditemukan di rawat jalan RSUD indrasari 5 diantaranya adalah penyakit
infeksi yaitu Pulpitis, TB paru, ISPA, otitis media akut dan ganggen pula, 5
sisanya adalah penyakit tidak menular yaitu gastritis, NIDDM, hipertensi, LBP
dan serumen. Namun demikian penyakit infeksi masih menempati 3 terbanyak
kunjungan di rawat jalan RSUD Indrasari yaitu Pulpitis 1.000 kunjungan, TB Paru
951 kunjungan dan ISPA 556 kunjungan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
pola penyakit di rawat jalan RSUD Indrasari Rengat masih didominasi oleh
penyakit infeksi.
Pola Penyakit Di Rawat Inap RSUD Indrasari Rengat